Selasa, 14 Februari 2012

Viral Blog Marketing

Sembilan bulan setelah peluncurannya, Notebook HP Dragon dari Hewlett Packard tidak menunjukan penjualan yang memuaskan.

Notebook dengan berat 15 pound ini dilengkapi dengan fitur hard disk sebesar 500GB dan layar 20.1 inci. HP membanderol notebooknya dengan harga $ 4,500, harga yang mahal untuk sebuah notebook.

Berbagai kegiatan promosi mulai iklan di surat kabar, majalah bahkan televisi, tidak sanggup mendongkrak penjualan HP Dragon. Kondisi ini menyebabkan manajemen Hewlett Packard harus mengambil tindakan. Mereka mengontrak konsultan Viral Marketing Buzz Corps. Buzz Corps kemudian memperkenalkan sebuah kampanye di internet dengan nama 31 Days of Dragon. Kampanye ini berjalan dari 9 Mei 2008 sampai 8 Juni 2008.

Selama kampanye itu, mereka menghubungi 31 blogger teknologi yang dinilai paling popular. Para blogger ini biasa memberi ulasan mengenai berbagai macam gadget serta produk-produk berteknologi melalui situsnya. Banyak orang mengunjungi blog mereka ketika akan membeli produk elektronik. Ulasan-ulasan mereka dianggap berguna dalam menentukan pilihan.

Para blogger ini diajak untuk memberi notebook HP Dragon secara gratis pada pengunjung situsnya. Hewlett Packard mengalokasikan waktu yang berbeda untuk para blogger ini, sehingga setiap hari akan ada situs undian yang berbeda. Para blogger ini tidak diberi kompensasi apapun dari Hewlett Packard.

Aturan yang diterapkan Hewlett Packard cukup fleksibel. Setiap blogger memiliki 1 buah notebook untuk diberikan. Blogger harus mempromosikan kampanye ini kepada blogger lainnya. Untuk menentukan pemenangnya Hewlett Packard memberikan kebebasan bagi para blogger ini untuk menentukan aturan mainnya sendiri. Setiap situs blog dapat membuat sendiri design dan promosinya.

Kampanye ini menjadi perbincangan yang hangat di internet. Situs HP Dragon mendapat 380.000 link baru ke situsnya selama 31 hari tersebut. Pengunjung masing-masing blog yang berpartisipasi juga mengalami peningkatan rata-rata 150%.

Selama 31 hari tersebut ridak kurang dari 250ribu orang di Amerika ikut berpartisipasi. Setelah kampanye ini selesai, HP Dragon mendapatkan exposure yang luas. Selama kampanye itu, para blogger menulis ulasan yang baik mengenai HP Dragon. Citra dari HP Dragon juga meningkat, dan yang lebih penting lagi, penjualan HP Dragin meningkat 84% sejak kampanye ini dilaksanakan.

Kampanye ini terbukti berhasil karena memberi keuntungan bagi semua pihak. Bagi Hewlett Packard, selain peningkatan penjualan juga peningkatan citra dan tentunya exposure serta Brand Equity dan yang paling penting adalah hubungan yang lebih baik kepada para konsumen.

Bagi para blogger, adanya kampanye ini meningkatkan jumlah pengunjung dan tentunya kepuasan dari para pengunjungannya sehingga hubungan dengan mereka akan lebih baik. Bagi para konsumen tentunya kesempatan memenangkan sebuah notebook premium dan hubungan langsung ke Hewlett Packard.

Kunci keberhasilan kampanye Hewlett Packard ini adalah kemampuan Buzz Corps sebagai konsultan dalam mengidentifikasi siapa dalam industri ini yang dapat menjadi influencer. Tidak semua orang dapat menjadi influencer. Ada beberapa factor yang diperlukan agar sesorang dapat menjadi influencer yang baik bagi produk yang akan menjadi obyek suatu kampanye Viral Marketing.

Yang pertama adalah para influencer ini haruslah memiliki kredibilitas. Kepercayaan dari para pendengarnya tentunya merupakan key success factor dari seorang influencer. Kredibilitas ini muncul dari dua hal. Yang pertama adalah keahlian. Makin akurat ulasan yang diikuti oleh pembacanya, makin tinggi kredibilitasnya. Selain itu ia harus memiliki kejujuran. Kejujuran ini tentunya harus didukung oleh obyektifitas.

Hal yang kedua yang juga penting adalah seorang influencer haruslah memiliki massa yang cukup. Massa pembaca dan pendengar ulasan inilah yang akan menjadi calon pelanggan. Mereka harus cukup dalam segi jumlah ataupun daya beli. Selain itu pastikan bahwa massa yang dimiliki oleh influencer ini merupakat target market dari organisasi.

Selain kemampuan dalam memilih influencer, kunci keberhasilan yang lain dari kampanye ini adalah strategi Hewlett Packard dalam memberikan solusi bagi para blogger. Massa memang merupakan kunci utama, baik bagi Hewlett Packard maupun para blogger. Hewlett Packard memberi bantuan solusi bagi para blogger untuk meningkatkatkan jumlah massanya dengan memberikan notebook gratis sebagai hadiah bagi para pengunjung blog.

Kesuksesan ini mengisnpirasikan Hewlett Packard untuk melanjutkannya dengan kampanye yang sejenis. Kali ini dengan nama HP Magic Giveaway. Sayang sekali, kampanya ini masih hanya terbatas pada warga negeri Barack Obama. Kapan kira-kira warga Indonesia dapat ikut berpartisipasi?

Penulis: James Indra Winawan, ST, MM.

Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar